Karawang – BASIS |
Kantor Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional ( ATR/BPN) Kabupaten Karawang membantah tudingan kabar yang beredar dalam sebuah pemberitaan salah satu media online yang menduga adanya pungutan liar (Pungli) dalam proses pembuatan sertifikat.
Hal tersebut ditegaskan oleh Kepala Kantor ATR/BPN Karawang , Fitriyani Hasibuan kepada awak media, Rabu (23/4) di Kantornya.
Fitriyani menjelaskan kabar tersebut tidak benar dan soal pembuatan sertifikat langsung ditangani kepala kantor adalah hal yang sangat tidak beralasan
Fitriani juga mengatakan, dalam setiap proses pembuatan sertifikat, berkas permohonannya harus diteliti mulai dari Kasubsi (Kepala Sub seksi) sampai ke Kepala Seksi, tergantung objek tanah yang dimohon yang selanjutnya akan diproses melalui bidangnya masing-masing.
“ Ya tidak mungkinlah pembuatan sertifikat langsung ditangani kepala kantor, kan harus melalui proses dari bawah, mulai loket pendaftaran, diperiksa oleh Kasubsi kemudian naik ke meja Kepala Seksi bidangnya masing-masing, baru kemudian sampai ke meja saya untuk ditandatangani,” ujarnya menjelaskan.
Lebih lanjut Fitriani menuturkan pihaknya membuka pintu seluas-luasnya bagi warga masyarakat Karawang yang akan mengurus pengecekan sertifikat, peningkatan hak tanah, roya, pencatatan blokir, surat keterangan pendaftaran tanah hingga permohonan hak atas sertifikat.
Dan meminta agar langsung masyarakat datang sendiri ke kantor ATR/BPN, dengan tujuan agar biaya yang timbul sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.
“ Saya menghimbau kepada warga masyarakat Karawang alangkah baiknya mengurus sertifikat datang sendiri ke kantor ATR/ BPN, agar tidak mengeluarkan biaya lebih, sebab besaran biaya tentang jenis dan tarif Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sudah ditetapkan oleh pemerintah,” Ungkapnya.
Reporter : sent
Imigrasi Pasang QR Code Pengaduan, Webcam hingga No Tipping Sign di Bandara dan Pelabuhan
Jakarta, HarianBasis - Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi memasang QR Code khusus untuk penyampaian pengaduan masyarakat di konter pemeriksaan Imigrasi bandara...