Polres Grobogan Pantau Pengamanan Kalannya Penyaluran BST

Jateng – BASIS |
Virus Corona atau COVID-19 merupakan momok yang sangat menakutkan sekali bagi kita semua yang ada di muka bumi ini, selain obat penyembuhannya yang belum bisa ditemukan pandemi tersebut juga membawa dampak sosial yang sangat signifikan.
Khususnya bagi bangsa Indonesia, hal tersebut membawa dampak sosial yang sangat luas di masyarakat. Karena adanya maklumat dari pemerintah supaya kita membatasi diri dari beraktivitas diluar rumah maka hal tersebut berdampak kepada banyaknya tenaga kerja yang di rumah kan atau pemutusan hubungan kerja.
Melihat banyaknya masyarakat yang terdampak akibat Covid-19, maka pemerintah mengambil tindakan atau penanganan terhadap masyarakat yang terdampak virus tersebut dengan cara menggelontorkan Bantuan Sosial Tunai (BST).
BST sumber Kemensos RI tersebut bekerja sama dengan Kantor Pos dalam proses penyalurannya dan guna mendukung lancarnya kegiatan tersebut maka Polres Grobogan siap untuk mengamankan jalannya pembagian ataupun penyaluran bantuan sosial tunai kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 di wilayah Kabupaten Grobogan.
Kapolres Grobogan AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho menyampaikan bahwa jajaran Polres Grobogan selalu siap mengamankan jalannya penyaluran BST di wilayah Kabupaten Grobogan agar masyarakat yang terdampak Covid-19 mendapat bantuan sesuai sasaran dengan aman dan lancar.
Hal ini disampaikan Kapolres saat memantau jalannya penyaluran BST di Balai Desa Rejosari  dan Balai Kelurahan Grobogan Kecamatan Grobogan.
Kapolres  AKBP Ronny mengatakan bahwa pihaknya telah memerintahkan seluruh anggota, terutama bhabinkamtibmas untuk selalu menjalin sinergi dengan Babinsa maupun pemerintah desa di wilayah binaan dalam pengawasan penyaluran bantuan sosial,
“Kita berdayakan bhabinkamtibmas, tentunya bersinergi dengan babinsa maupun pihak terkait lainnya agar bantuan sosial tepat sasaran,” ucap Kapolres, Rabu, (13/05/2020).
Lebih lanjut Kapolres mengungkapkan bahwa anggota dilapangan terutama para bhabinkamtibmas harus memahami situasi dan kondisi di wilayah binaan, dimana dalam penyaluran bantuan sosial diharapkan kehadiran petugas baik TNI maupun Polri, untuk melakukan pengamanan.
“Semua pihak harus bersinergi dan bekerja sama, sehingga penyaluran bansos berjalan lancar tanpa menimbulkan konflik kepentingan,” tandas Kapolres.
Reporter : Cendro