Labuhanbatu – BASIS |
Intensitas hujan yang tinggi belakangan ini menyebabkan sejumlah desa di daerah aliran Sungai Bilah Kabupaten Labuhanbatu kebanjiran. Luapan Sungai Bilah membanjiri pemukiman-pemukiman penduduk di Kecamatan Pangkatan dan Bilah Hilir. Banjir bahkan meluap menggenangi badan jalan, sehingga warga pengguna jalan harus dipandu melewati air.
Menurut warga, luapan air hingga ke badan jalan terjadi sejak Senin (27/04/20) pukul 01.00 wib. Air tersebut meluap dari Sungai Bilah. Meluapnya Sungai Bilah dikarenakan tinggi nya curah hujan yang relatif cukup deras di hulu sungai.
Pemukiman penduduk, lahan pertanian serta ruas jalan kabupaten turut digenangi air hingga sedalam 30 cm.
Desa yang digenangi air itu di antaranya Desa Sennah di Kecamatan Pangkatan tepat nya di dusun sona dan pandan.
Dampak tergenangnya air di ruas jalan provinsi yang menghubungkan kecamatan pangkatan dan kecamatan bilah hilir tidak menghambat arus lalu lintas.
Mengantisipasi kemacetan arus lalulintas dan menghindari kemungkinan terjadinya kecelakaan lalulintas, personel Polsek Bilah Hilir turun tangan mengamankan lalulintas terutama di jalan yang banjir. Personel Polsek bilah hilir juga memantau pergerakan air.
Personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Labuhanbatu belum ada di lokasi saat berita ini diterbitkan.
Kepala Desa Sennah, Horas Lumban Gaol langsung turun ke lokasi Setelah menerima laporan banjir. Beliau Menghimbau masyarakat Nya agar tetap Waspada bila mana banjir semakin besar.
Kondisi air di Dusun Sona, Desa Sennah, kecamatan pangkatan masih level aman,” tutup Kades.
Reporter : Joel Tp bolon.
Lomlom Suwondo Kunjungi SMP Negeri 2 Galang dan Prihatin Terjadinya Relokasi Tak Kunjung Selesai
Deli Serdang, HarianBasis - Setelah Pilkada yang lalu dan menunggu Pengumuman Resmi KPU , sosok calon Wakil Bupati Lomlom Suwondo mengunjungi...