Maksimalkan Tingkat Partisipasi Pemilu, KPU Taput Delegasikan 55 Relawan

BASISNEWS, TARUTUNG – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tapanuli Utara, Sumut, menargetkan tingkat partisipasi pemilih pada Pilpres dan Pileg tanggal 14 April 2019 nanti, bisa mencapai maksimal sesuai target KPU RI yakni 77,5 %.
Harapan itu dikatakan Rudolf Sirait ketua KPU Tapanuli Utara kepada wartawan di sela agenda apel gelar pasukan pengaman Pemilu 2019 oleh Polres Tapanuli Utara di lapangan Serbaguna Tarutung, Rabu (27/3).
Untuk menggapai target itu, KPU Tapanuli Utara sebut Rudolf Sirait, pihaknya telah mendelegasikan 55 orang tim relawan demokrasi melakukan sosialisasi ke 251 desa dan kelurahan di daerah itu.
“Relawan ini dibentuk untuk meningkatkan kwalitas penyelenggaraan pemilu dan juga meningkatkan kwalitas proses tahapan pemilu dan meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilu 2019. Sudah dibentuk dan bekerja sejak 23 Januari 2019 silam,” terang Rudolf Sirait.
Dia menilai tingkat partisipasi pemilih dari tiap perhelatan pesta demokrasi di Indonesia selalu cenderung mengalami penciutan.
Untuk itu, dengan hadirnya partisipasi relawan demokrasi yang dibentuk dapat memberi solusi masalah penurunan partisipasi pemilih.
“Mengingat sejarah pemilu ke pemilu terdahulu cenderung menurun partisipasi pemilih, maka kita mengharapkan dengan dibentuknya relawan demokrasi ini akan semakin meningkat partisipasi pemilih pada pemilu 2019 ini,” kata Rudolf Sirait.
Pihak KPU Taput juga optimis, bahwa delegasi mulia tim relawan sejak Januari 2019 bisa mendongkrak partisipasi capai 77,5%.
“Terkait sosialisasi yang sudah dilakukan KPU Taput sudah maksimal, maka dengan koordinasi dengan pihak pemangku kepentingan agar juga ikut berpartisipasi melakukan sosialisasi terkait pemilu ini,” ungkapnya.
Di luar kemampuan jajaran KPU Tapanuli Utara agar target itu berhasil secara maksimal, dia menitip harap partisipasi semua elemen masyarakat tidak sungkan lakukan ajakan dan mengedukasi warga, handaitolan dan keluarga berpartisipasi demokrasi yang baik seperti kepada pemilih rentan (pemilih pemula,pemilih disabilitas dan pemilih lanjut usia).
“Kesuksesan pemilu 2019 tidak boleh hanya dibebankan di pundak KPU semata tapi juga seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan juga punya andil,” tutup Rudolf Sirait. (2R)